Selamat, Bang Dika!
Saya sempat tidak suka abang. Serius.
Dari seseorang yang menjadikan abang sebagai panutan menulis menjadi orang yang tidak mau lagi menikmati karya-karya baru abang.
Kalau menurut saya, abang berubah menjadi ngawur dengan segala konten Youtube abang, dimana abang lebih senang dan aktif disana. Yang review makanan dengan embel-embel perang, ngebahas squishy (gatau bener nulisnya apa gak hahaha...) bahkan sampai dijadiin webseries, reaction video, main game, vlog. Ditambah pernah bikin vlog sama Young Lex...
Saya tahu persis abang adalah komedian jenius yang sudah berlajar komedi lama sekali. Dan seharusnya dengan kemampuan itu, abang bisa melakukan lebih, seperti apa yang abang buat dengan Stand Up Comedy, buku dan webseries Malam Minggu Miko. Makanya, hampir setelah menonton kompilasi Stand Up abang awal Januari lalu, tidak yang saya lihat lagi setelah itu.
Namun, saya kembali memperhatkan abang lagi ketika buku abang Ubur-Ubur Lembur akan segera terbit dan beredar di toko buku. Saya langsung antusias lagi. Berbeda dengan yang ada di Youtube atau film yang kurang selera saya nikmati. Karena saya adalah penggemar buku abang. Tidak ada buku abang yang tidak saya beli, kecuali komik Kambing Jantan 2, stoknya habis melulu. Buku abang yang terakhir, Koala Kumal juga begitu rilis langsung saya beli dan ikutan Meet and Greet. Tapi, sayangnya semua buku abang hilang semua dipinjem teman (termasuk yang ada tanda tangan abang pas Meet & Greet buku Koala Kumal) dan dipinjem mantan.
Ketika abang ikutan manggung bareng anak-anak MLI yang terkenal sebagai komedian hardcore, saya kembali berpikir ulang tentang abang dan konten receh abang itu. Ternyata, abang masih Raditya Dika si komedian jenius panutan saya. Dan tak lama setelah itu, abang mengeluarkan kompilasi Stand Up Comedy lagi dengan level yang sedikit berbeda. Serius, saya senang sekali dengan dua kejadian itu. Dan ya, sepertinya saya bisa menyukai abang lagi sebagai seorang komedian.
Dan juga, ketika abang akhirnya memutuskan mengakhiri masa pacaran dan akhirnya akan menikah, saya juga ikut bahagia. Akhirnya perjalanan cinta abang berhenti juga di kakak Anisa Aziza (bener kan? hahaha...) setelah bertualang dengan berbagai wanita. Tentu yang sangat memorable bagi saya adalah ketika bersama dengan Sherina Munaf yang akhirnya menelorkan buku Marmut Merah Jambu dan Hefiza Novianti yang jadi kebo di Kambing Jantan. Dan sehabis menikah nanti, saya ingin membaca cerita romansa ngawur abang lagi bersama kakak itu, entah dalam buku atau film, hahaha...
Bisa dibilang, dengan semua itu saya kembali ngefans dengan abang. Yah, walau saya tahu abang tetap mengeluarkan konten-konten yang menurut saya receh di Youtube abang, buku terbaru abang, kompilasi Stand Up, dan Malam Minggu Miko masih bisa dinikmati. Dan saya tetap akan menjadikan abang sebagai panutan menulis, terutama dibagian komedinya.
Jadi, karena hari ini juga adalah hari ulang tahun abang, maka saya mau sekalian juga ngucapin selamat.
Selamat buku baru bang. Saya akan pre-order lagi kali ini, atau kalaupun gak ada, nanti pagi-pagi saya udah ngantri di Gramedia buat beli buku abang.
Selamat menikah bang. Semoga menjadi keluarga samawa dan segera punya anak. Kasihan si mamak sama bapak, sudah pengen gendong cucu, hahaha.
Dan, Selamat ulang tahun bang. Jangan jadi tua dan menyebalkan, dan tetap jadi komedian terbaik, selama abang hidup!
Comments
Post a Comment